Theragran-M Suplemen Bagus untuk Masa Penyembuhan

Saya seorang ibu yang punya dua orang anak, berumur 7 dan 4 tahun. Selain itu, saya juga bekerja di sebuah perusahaan swasta di Batam. Bekerja dari senin sampai jum'at dengan rentang waktu 9 jam (pukul 8 pagi sampai 5 sore), hampir sebagian besar hari-hari saya dihabiskan di tempat kerja. Kesempatan bermain dengan anak-anak hanya saat pulang kerja, hingga mereka terlelap tidur jam 11 malam. Itupun gak full dihabiskan bersama mereka. Saya juga harus nyuci, masak, nyetrika dan membereskan rumah dengan segala benda yang kadang tidak berada di posisinya lagi.

Lelah, capek dan stres, ya pasti lah. Apalagi kalau kerjaan kantor terlalu banyak menyita pikiran. Ditambah lagi anak-anak suka berlarian kesana kemari, yang puncaknya rumah kembali seperti kapal pecah. Sabar.. sabar.. ucapan itu yang sering saya tekankan dalam hati. Anak-anak memang menguji kesabaran. Tubuh lelah dan perut kosong, tidak jarang emosi tingkat tinggi sudah tidak bisa lagi ditahan. Kalau sudah seperti ini, maknya harus segera piknik nih. Halah, gak nyambung.

Menjadi ibu pekerja dan mengurus dua orang anak, tidak semudah yang saya bayangkan. Saya harus bisa memaksimalkan waktu sebaik mungkin. Pulang kerja, saya mulai bergerak langsung dengan rutinitas rumah. Memandikan anak, itu hal pertama yang saya lakukan. Memang anak-anak saya titip ke tantenya. Tapi kalau urusan mandi sore, mereka lebih sering menunggu saya pulang kerja, daripada harus mandi dengan tantenya.

Krucils kelar, berlanjut ke urusan dapur. Saatnya masak nasi dan teman-temannya, untuk persiapan makan malam. Sambil masak, saya bisa nyuci, nyapu rumah dan mempel lantai juga. Terkadang masih sempat pegang gadget loh. Hahaha, sesuatu banget yach, seorang ibu memang punya banyak tangan. Bisa ngebut kerjaan, update status, teuteup. Makanya, jangan pernah meremehkan the power of emak-emak ya.

Masak selesai, lanjut ke persiapan makan suami dan anak-anak. Jangan harap saya bisa makan juga, paling juga duduk bentar nemenin mereka. Lamanya nih, kalau sudah datang manjanya anak-anak, paling sering minta disuapi ama maknya. Weleh-weleh..weleh, napa juga gak sama Abi nya ya? Padahal cucian kan belum dijemur dan maknya masih seperti upik abu. Abaikan suara hati saya 

Ya, itulah resiko jadi ibu. Gak segampang membalikan telapak tangan, butuh perjuangan. Dulu awal menikah, saya hanya ingin cepat punya anak, sampai kepikiran empat malah. Tidak ada "acara" menunda hamil dengan ber-KB atau segala macamnya. Yang penting punya anak, titik! Karena saya pikir bakalan seru, rame, dan saya pun tidak akan kesepian.

Ternyata semua di luar ekpektasi saya. Teori selalu kalah dengan praktek. "Dedek lelah bang", sempat terucap, walau kemudian cepat sadar dan langsung istighfar. Mungkin anak saya masih kecil kali ya, jadi harus butuh extra time untuk mendampingi dan mendidik mereka agar bisa mandiri dan bertanggung jawab.

Seorang ibu itu, juga harus multi talented. Yang betul-betul dituntut harus bisa menguasai seluruh seluk beluk per-rumah tanggaan. Bisa mengerti bahasa tubuh suami dan anak-anak juga. Padahal keinginannya sendiri kadang terabaikan hanya karena lebih mengutamakan suami dan anak-anaknya. Ibu harus kuat, harus punya hati sekeras baja. Bisa menopang apapun dengan bahunya. Bisa menahan tangis, walau hati sedang terluka.

Menyandang predikat ibu, ya kayak gitu. Perut telat diisi, kerjaan dikebut cepat, sudah makanan sehari-hari. Ditambah lagi kurangnya istirahat hingga menurunnya daya tahan tubuh. Yang akhirnya drop, ujung-ujungnya terbaring di tempat tidur.

Ada yang bilang juga nih, kalau ibu itu gak boleh sakit. Trus gimana mensiasati biar daya tahan tubuh saya cepat fit setelah sakit? Nah, penurunan daya tahan tubuh ini, sebagai akibat saya kekurangan vitamin dan mineral. Saya harus mencukupi asupan nutrisi tubuh dengan tambahan suplemen. Saya mengkonsumsi Theragran-M. Vitamin yang bagus untuk mempercepat masa penyembuhan. Kombinasi Multivitamin (Vit A, Vit B, Vit C, Vit D, Vit E) dan Mineral esensial (seperti Magnesium dan Zinc) di dalam Theragran-M, terbukti meningkatkan, mengembalikan dan menjaga daya tahan tubuh, serta mempercepat proses penyembuhan.

Yuk, kita intip mamfaat dari Multivitamin dan mineral esensial yang ada pada Theragran-M ini.

1. MAGNESIUM
Terdapat pada sayuran hijau, kacang-kacangan, buncis, ikan, serta rempah. Mineral ini berperan dalam proses mineralisasi tulang, metabolisme tubuh dan bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh seseorang terhadap serangan berbagai penyakit. Penelitian juga menemukan adanya korelasi antara infeksi bakteri, virus, jamur, maupun alergi yang berkaitan erat dengan defisiensi magnesium dalam tubuh seseorang. Selain itu, kekurangan Magnesium juga dapat menyebabkan depresi.
Gejala kekurangan Magnesium biasanya ditandai dengan nyeri dan kram otot, mudah lelah, migrain, kejang, jantung berdebar, kurang napsu makan, anoreksia, tremor, hingga kehilangan berat badan.

2. ZINC
Merupakan mineral esensial yang berperan penting dalam sistem kekebalan tubuh,mempercepat penyembuhan luka serta membantu regulasi sel tubuh maupun sistem saraf.
Kekurangan Zinc dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan, gangguan seksual dan kematangan tulang, lesi pada kulit, diare, kebotakan, gangguan napsu makan, serta meningkatkan potensi terkena infeksi karena terganggunya sistem kekebalan tubuh.
Kandungan Zinc tertinggi dapat ditemukan pada sereal serta daging merah.

3. VITAMIN A
Vitamin A (Retinol) merupakan nutrisi esensial yang dibutuhkan dalam jumlah kecil oleh manusia untuk menjaga fungsi normal sistem penglihatan, pertumbuhan dan perkembangan sel dan organ tubuh, memelihara sistem reproduksi, serta menjaga daya tahan tubuh.

Sumber Vitamin A, antara lain: sayuran berwarna hijau (bayam), sayuran berwarna kuning (wortel, labu), buah mangga, apricots, pepaya, serta beberapa produk hewani seperti susu hewani, daging (hati), fish liver oils, kuning telur, maupun produk turunan susu lainnya.

Gejala kekurangan vitamin A dapat terlihat dari kondisi rabun senja dan proses keratinisasi pada kulit, yaitu sel-sel epidermis yang mengeras pada lapisan luar dari kulit. Keracunan Vitamin A juga sering terjadi karena Vitamin A merupakan vitamin yang larut lemak dan bisa disimpan di dalam organ hati dalam jangka waktu yang panjang. Gejalanya antara lain: kerusakan hati, ketidaknormalan tulang, sakit sendi, kebotakan.


4. VITAMIN B 

B1 (Thiamin) berperan sebagai koenzim dalam proses metabolisme serta memiliki fungsi penting pada sistem saraf. Gejala kekurangan Vit B1 yang paling umum adalah penyakit beri-beri maupun gangguan sistem saraf. Sedangkan gejala keracunan vitamin B1 hampir tidak pernah ditemukan sama sekali.

Vitamin B2 (Riboflavin)
Kekurangan Vitamin B2 berupa sakit tenggorokan, edema pada faring, keilosis, lesi pada sudut bibir, mulut maupun lidah, serta kondisi dermatitis.

Vitamin B3 (Niacinamide)
Kondisi kekurangan Vitamin B3 (Niacinamide) yang merupakan ko-substrat/ koenzim pada sejumlah proses metabolisme, ditandai dengan 3D yakni Dermatitis, Dementia dan Diare.

Vitamin B5 (Pantothenate)
Gejala utama kekurangan vitamin B5 adalah sindrom kaki terbakar (mati rasa), nyeri berkepanjangan, mood yang tidak stabil, insomnia, anemia, anoreksia, konstipasi, muntah, kontraksi otot dan kulit yang tidak normal (termasuk manifestasi jerawat).

Vitamin B6 (Pyridoxine)
Selain memiliki manfaat pada metabolisme tubuh, Vitamin ini juga berperan dalam pengaturan hormone steroid. Kekurangan vitamin B6 ditandai dengan gangguan sistem imunitas tubuh serta kelelahan.

Vitamin B12 (Cyanocobalamin)
Vitamin ini bersumber dari susu sapi, keju, daging, telur, serta produk hewani lainnya, sehingga para vegan (penganut pola makan vegetarian) memiliki faktor resiko besar mengalami defisiensi Vitamin B12 yang cenderung menimbulkan anemia dan proses degenerasi spinal.


5. VITAMIN C
Vitamin C berperan penting dalam proses metabolisme tubuh, meningkatkan penyerapan zat besi, anti-oksidan yang mampu menangkal radikal bebas serta meningkatkan daya tahan tubuh dari serangan berbagai penyakit. Vitamin C juga membantu pertumbuhan dan pemulihan tubuh.
Sumber Vitamin C antara lain: jeruk, kiwi, mangga, pepaya, strawberry, semangka, tomat, dan cherry, brokoli, kacang panjang, jamur, lada serta kentang.



6. VITAMIN D

Fungsi utama dari vitamin ini yaitu untuk mengembalikan kadar kalsium dan fosfat tubuh ke level normal, serta menjaga kesehatan tulang dan gigi.
Jenis-jenis makanan yang mengandung vitamin D antara lain: minyak ikan, ikan berlemak, hati sapi, keju, kuning telur, dan jamur tertentu.
Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan deformitas tulang seperti rakhitis pada anak-anak, dan nyeri tulang serta nyeri akibat kondisi yang disebut osteomalacia pada orang dewasa. Rendahnya tingkat vitamin D dapat menyebabkan sistem kekebalan tubuh yang lemah, meningkatkan risiko kanker, pertumbuhan rambut yang buruk, dan osteomalacia, kondisi otot dan tulang melemah. Sebaliknya, kelebihan vitamin D dapat menyebabkan tubuh menyerap terlalu banyak kalsium yang menyebabkan peningkatan risiko serangan jantung dan batu ginjal.


7. VITAMIN E
Vitamin E merupakan vitamin larut lemak yang berperan penting sebagai anti oksidan dari serangan radikal bebas. Vitamin E banyak terdapat pada buah-buahan, susu, mentega, telur, sayur-sayuran, terutama kecambah, minyak biji gandum, minyak kedelai, selada, kacang-kacangan, pisang dan strawberry. Kekurangan Vitamin E ditandai dengan kerusakan pada sistem saraf dan otot.


8. MINERAL ESSENSIAL LAINNYA
a. Zat Besi 
Berperan dalam membawa oksigen ke seluruh organ tubuh sehingga berperan dalam pembentukan energi didalam sel tubuh serta pembuatan hemoglobin (darah). Kekurangan mineral ini akan menyebabkan kondisi mudah lelah, stamina yang menurun, jantung berdebar, insomnia, serta anemia (yang paling umum).
Defisiensi zat besi dikategorikan sebagai defisiensi nutrisi yang paling sering ditemukan di seluruh belahan dunia, dimana sekitar 600-700 juta orang menderita anemia akibat kekurangan zat besi.
Kekurangan zat besi dapat diatasi atau dicegah dengan mengonsumsi makanan yang banyak mengandung zat besi, antara lain: daging merah, buah kering, roti, sereal, sayuran berdaun hijau (bayam, kubis, lobak, kentang, kacang polong, dan kembang kol).

b. Tembaga
Berperan dalam proses metabolisme, menjaga kesehatan kardiovaskular, tulang, saraf otot, dan pembuluh darah, serta penyerapan zat besi. Tembaga bersama zat besi membantu sistem pernapasan dan sintesis hemoglobin. Selain itu, Tembaga juga berperan dalam menghasilkan pigmen melanin bagi kulit, rambut dan mata.
Kekurangan tembaga dapat menyebabkan osteoporosis, nyeri sendi, anemia, masalah pada kulit dan rambut serta menurunnya kekebalan tubuh. Tembaga dapat ditemukan pada jamur, tiram, alpukat, serta tempe.

c. Mangan 
Adalah mineral alami dalam tubuh yang jumlahnya kecil. Mangan juga merupakan zat antioksidan kuat yang mampu mengeluarkan radikal bebas dari dalam tubuh, menjaga kesehatan tulang, membantu penyerapan vitamin dan membantu fungsi hati.
Beberapa sumber makanan kaya mangan, antara lain: bayam, oatmeal, nanas, beras merah, strawberry, lada hitam, kacang-kacangan, bawang putih, kentang, anggur, dan tomat.
Kekurangan mineral Mangan dapat menyebabkan osteoporosis, terkena epilepsi, rambut dan kuku menjadi rapuh serta dermatitis.

d. Iodium
Merupakan komponen penting pada hormon tiroid yang berperan dalam regulasi pertumbuhan serta aktivitas sel Iodium dan bersumber dari rumput laut, hasil laut (ikan, cangkang ikan), daging, susu, telur, cereal, buah serta sayuran.
Kekurangan Iodium dapat terjadi pada semua kelompok usia dan dapat menyebabkan pembesaran kalenjar tiroid, memicu hipotiroid, gangguan fungsi mental, serta penghambatan pertumbuhan fisik. Kekurangan iodium pada masa kehamilan dapat memicu keguguran dan cacat bawaan.

Theragran
Theragran

Selain terdiri dari kombinasi Multivitamin, Theragran-M sudah diresepkan oleh para dokter selama 40 tahun (sejak tahun 1976). Cocok untuk masa penyembuhan berbagai jenis sakit yang membutuhkan dukungan daya tahan tubuh yang maksimal. Dengan Dosis: sehari 1 kaplet, sewaktu atau sesudah makan, atau sesuai dengan anjuran dokter.


Theragran
Theragran

Harga 1 strip @4 tablet ini di Batam 20.000 saja.  Dengan mengkonsumsi Theragram-M, saya bisa kembali bergerak dengan gesit, karena kandungan vitamin yang bagus untuk masa pemulihan dan mengembalikan daya tahan tubuh saya setelah sakit. Saya harus tetap berkarya, tetap ada dan siap selalu untuk keluarga saya. Karena dengan karya dan keluarga, saya merasa hidup saya lebih hidup. Live to the max, seperti lomba blog ini. :)

10 comments

  1. Berguna bgt untuk ivu2 macam kita ya mba. Apalagi menjadi IRT harus live to the max bangeet dg kondisi yg selalu riweuh ��

    ReplyDelete
    Replies
    1. Riweuh dan gak boleh sakit, itulah ibu rumah tangga mbak. Harus fit terus.

      Delete
  2. The power of emak, gak perlu diragukan lagi ya..hihihi, semua bisa dilakukan dalam waktu singkat. Makanya kita harus sehat,kalau sakit semua bisa kacau.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wkwkwk..emak-emak emang bisa segala hal ya mbak.

      Delete
  3. Aku ajung jempol bener loh buat ibu dari anak-anak yang sedang aktif-aktifnya. Kalau nggak pintar jaga stamina malah ambruk trus kesian anak-anak ntar jadi terlantar karena mamanya sakit.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Huft..kudu banyak sabar dan tetap jaga stamina pokoknya deh mbak.

      Delete
  4. Kesehatan itu penting mba untuk melakukan aktivitas apapun kalau sehat bisa jg kesehatan trs mba n goodluck

    ReplyDelete
  5. Emang ibu2 tu enggak boleh sakit ya mbak, butuh suplemen seperti theragran-M ini pas badan udah mulai gak enak badan atau pas abis sembuh dr pilek gtu :D

    ReplyDelete
  6. Jadi penasaran sama vitamin yg lagi banyak dibicarain ini.. TFS mba

    ReplyDelete

Terima kasih telah berkunjung ke blog saya, silahkan berkomentar dengan sopan.