Hijab Antara Kewajiban dan Gaya Hidup

hijab dan gaya hidup
Photo was taken from Pixabay

Dalam Islam, pria dan wanita wajib hukumnya menutup aurat. Wajib di sini bermakna, bila dikerjakan berpahala, ditinggalkan berdosa. Statusnya sama bagi setiap muslim yang sudah baligh, berakal & bernafas. Cantik atau tidak, baik atau buruk, kaya atau miskin, selama itu wajib, tidak ada alasan seorang muslim untuk tidak menutup auratnya.

Banyak ayat alqur'an yang menjelaskan tentang aurat seorang muslim. Namun semua kembali ke individu masing-masing. Mau menjalankannya atau tidak. Yang namanya wajib, ditinggalkan, ya akan ada konsekuensinya. Wajib tetap lah wajib, tidak akan pernah berganti menjadi sunnah, makruh ataupun mubah.

Aurat adalah bagian dari tubuh manusia yang diharamkan untuk dilihat apalagi dipegang kecuali oleh mahramnya. Bagi wanita aurat seluruh tubuh, kecuali muka dan dua telapak tangan. Sedangkan laki-laki dari pusar sampai lutut kaki

Kalo kita lihat, kaum hawa yang paling berat menutup aurat. Godaan dunia lebih besar dibanding patuh akan kewajibannya sebagai muslim. Selain itu ngelesnya juga banyak. Malu, tuntutan kerja, belum datang hidayah, keliatan tua dan banyak lagi yang lainnya.

Bongkar pasang hijab, masih sering kita jumpai. Baik itu di lingkungan sekitar, tempat kerja bahkan public figur sekalipun. Tidak jarang cibiran dan komentar negatif berdatangan dari orang sekitar.

Seperti contoh hangat belakangan ini. Jagat maya dihebohkan dengan seorang artis, Rina Nose, yang kembali tampil tanpa hijab. Disini saya tidak akan menghakimi sang artis, apalagi menghujatnya. Karena saya belum tentu lebih baik dari Rina Nose. Tulisan ini lebih kepada iktibar/pelajaran sih untuk kita semua, agar lebih cerdas mengikuti langkah orang yang kita kagumi.

Jujur saja, saya awalnya juga kaget saat berita ini ramai diperbincangkan. Saya langsung meluncur ke akun Instagram @Rinanose16 untuk mencari kebenaran beritanya. Bukan kepo sih, tapi gak yakin aja, penasaran. Hehe.

hijab dan gaya hidup
Cantik kan yah berhijab. Photo took from IG rinanose

Kejadian ini berawal dari postingan Rina Nose di Instagram di minggu kedua November. Yang akhirnya menuai berbagai komentar netizen. Banyak yang mendukung, namun tidak sedikit yang menghujat. Keputusan Rina Nose melepas hijab secara tiba-tiba, membuat pelaku jagat maya bertanya-tanya, ada apa dengan Rina Nose? 

Fans dan haters berlomba-lomba mencari tau, apa penyebab Rina Nose kembali melepas hijab yang sudah setahun melekat di tubuhnya. Mereka terus memantau akun media sosial Rina Nose. Berharap ada sedikit kabar tentang keputusannya itu. Tapi tidak ada alasan yang jelas mengapa Rina Nose kembali mempertontonkan auratnya.

Netizen yang kecewa, malah mengulik masa lalu Rina Nose yang seorang janda. Bahkan kabar kedekatannya dengan sang mantan suami yang semula mendapat respon positif, malah menjadi kesempatan para haters untuk membully Rina Nose. Mereka menghakimi hanya karena tidak mendapat secuilpun kabar dari berita tersebut.

Yang mereka pikir, seorang idola harus tampak baik dan membuat mereka terkesan. Tapi apa kita tahu bagaimana seorang idola di belakang layar?

Kita tidak perlu heran dan bertanya-tanya. Dalam dunia artis bongkar pasang hijab, pindah agama, kawin cerai, itu sudah biasa. Tinggal kita pilih akan mengikuti siapa? Karena menyukai seseorang tidaklah dilarang. Fans harus cerdas memilih siapa yang bisa ditiru dan siapa yang tidak. 

Tak perlu juga berspekulasi, apalagi sampai menghujat seorang Rina Nose. Kita anggap saja ini perjalanan hidup dan takdir yang sudah di gariskan yang Maha Kuasa. Karena perjalanan hidup manusia bukan kita yang menentukan. Zat Maha Pemilik yang Maha Tau apa yang sebelum dan sesudah.

"Sesungguhnya Allah menyesatkan siapa yang dikehendakinya dan memberi hidayah (taufik) kepada siapa yang dikehendaki - NYA"  (QS Al Faathir:8).

Sebaiknya kita lebih cerdas, siapa yang perlu kita teladani dan siapa yang tidak. Menghujat dan menghakimi, tidak akan merubah takdir seseorang. Seorang muslim hanya harus saling mengingatkan. Lebih dari itu bukan hak kita lagi. Terima atau tidak, kita tidak perlu memaksa. Dosa tanggung masing-masing kan yach.

Iman yang lemah, dan kurangnya ilmu agama lah yang bisa menggoyahkan pertahanan seorang muslim. Saatnya kita kembali ke alquran dan hadist. Perbanyak shalat, karena sholat mencegah perbuatan keji dan mungkar.

Berbuat baiklah selama akhlak belum bagus. Dan tutuplah aurat selagi masih bisa. Sebelum aurat kita ditutupi dengan kain kafan. Wallahualam bisawab.

Mudah-mudahan kita bisa belajar dari perjalanan hidup orang lain, hingga bisa merubah diri kita menjadi lebih baik. Aamiin.

Mudah-mudahan bermanfaat. See ya to the next story.

12 comments

  1. Aku pun belum berhijab, salah satu pertimbangannya ini mbak.. Padahal berjilbab itu kewajiban kita wanita muslimah ya..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mudah-mudahan dalam waktu dekat berhijab ya mbak. Aamiin.

      Delete
  2. Jadi ikuti gossip ya juga sih.., kalo Rina nose..bilang seperti nya saya belum siap berhijab dan saya kembali tak berhijab...rasanya netizen gak heboh banget...

    Tapi bilang soal agama..dan tentang atheisme itu loh...

    Hmmm .. ya sudah lah..bye

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya emang sih..sayang banget ucapannya ya mbak, kl atheis ntar kali meninggal, dikuburnya pake cara apa ya?

      Delete
  3. kalau berhijab emang bener2 harus dari hati.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kewajiban walo akhlak belum bagus mbak. Harus

      Delete
  4. sayang banget sih sebener nya. Tapi kewajiban sesama muslim kan saling mengingatkan, ketika yang diingatkan mengabaikan, muncullah ayat "Agama mu adalah agama mu, agama ku adalah agama ku".

    ReplyDelete
  5. Fenomena mamak-mamak itu berhijabnya TRING...jadi ke sekolah, kondangan..
    Tring BERJILBAB...ke warung, ke mall...TRING ..gak berhijab. Dan, mereka menyebutnya ini berhijab. Saya pernah tanya ke tetangga yang dimrumah beli somay bercelana pendek, ke luar kompleks berhijab, jawabnya: Darinpada gak
    Jadi memang banyak masyarakat yang belum familiar hijab dalam Al Quran wajib

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hahaha..bener-bener banget mbak.masih setengah2 antar menutup dan celana pendek.

      Delete
  6. Sebenarnya di masyarakat kita bongkar pasang hijab itu biasa ya, cuma krn Rina Nose ini artis makanya ya gtu deh. Saya tahu sih itu hak dia, tapi sebagai muslimah yg pakai kerudung saya tetap merasa hal itu tdk baik.
    Hidayah itu mahal ya Mbak, semoga kita bisa menjaganya baik2. Pernah saya mimpi keluar rumah gk pakai kerudung krn lupa, pas kebangun nangis hiks, untung mimpi.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yoi mbak, karena publik figur,makanya lebih disorot pemberitaannya. Padahal banyak juga sih yang lain seperti itu. Tapi ya sudah lah..hidayah emang mahal mbak.

      Delete

Terima kasih telah berkunjung ke blog saya, silahkan berkomentar dengan sopan.