My Lifestyle Blog

Semenjak pandemi Covid melanda, waktu anak-anak bermain jadi terbatas. Apalagi sejak diberlakukannya aturan jarak sosial, yang semakin mengikis waktu anak-anak bermain dengan teman-teman seperti biasanya. Padahal, bermain merupakan salah satu cara anak untuk bersantai, berinteraksi dan mengatasi stres. Untuk mengatasi anak bosan dan stres, peran orangtua sangat penting membuat semuanya senormal mungkin. Melakukan interaksi intens atau melakukan aktivitas bersama anak, akan sangat baik untuk perkembangan mental dan kesehatannya. Bonding akan terjalin, yang otomatis anak merasa bisa bermain dan mendapat perhatian penuh, walau berada di rumah. Tahun ini anak-anak berencana pulang kampung, demi berkumpul bersama sanak saudara. Niatnya pernah dikemukakan pada saya, ketika kami bermain bersama. Namun, anak-anak kembali kecewa. Larangan mudik untuk memutus mata rantai penyebaran virus covid, kembali digaungkan pemerintah. Alhasil, silaturahmi kembali dilakukan secara virtual. Tidak hanya sila

Tidak bisa dipungkiri, jika bayi memiliki aroma tubuh khas, yang hanya dimiliki oleh anak seusia mereka. Wangi tubuh tanpa dosa ini, laksana candu yang memikat siapa saja di dekatnya. Apalagi saat mandi dengan menggunakan aneka toiletries, seperti sabun, sampo, dan baby oil, bisa dipastikan, indra penciuman tak bisa beranjak dari tubuh mungil tersebut. Tak hanya sampo, sabun dan baby oil saja yang mengurai aroma bayi. Ada satu toiletries lagi, yang bisa membuat mood boster bayi untuk lebih rileks, nyaman dan ceria sepanjang hari. Produk tersebut adalah bedak. Bedak merupakan sentuhan akhir yang digunakan setelah mandi. Tampilan bedak yang bertekstur lembut, sangat mudah diaplikasikan pada permukaan kulit halusnya. Cara pemakaiannya pun simple, setelah mengeringkan tubuh bayi , bedak dituang dulu di tangan , lalu diusapkan perlahan dengan disertai pijatan ringan di beberapa bagian tubuhnya. Yang perlu diperhatikan, hindari menepuk bedak di depan wajah bayi atau menaburi langsung. Ha

Bermula dari ajakan seorang teman blogger yang menyuruh saya untuk registrasi di SEO Moms Community wilayah Sumatera.  Awalnya saya ragu untuk ngedaftar, takut nantinya gak konsisten mengikuti alur dan tugas yang dikerjakan. Namun dengan niat menambah ilmu seputar dunia blogging dan mengoptimasi blog saya ke depannya, form pun terisi sesuai data yang diminta.  Tepatnya 16 Maret 2021, saya terpilih mendapatkan ilmu pada komunitas asuhan mas Qbenk, setelah dijoinkan ke grup WA oleh Kak Arda Sitepu, selaku kordinator SEO Moms wilayah Sumatera. Senang plus bahagia tentunya bisa menjadi salah satu member SEO Moms Community. Terkhusus saya yang gatek tentang Search Engine Optimization (SEO). Secuil bahasa blogging seperti Header, Footer, Html, Java Script, Internal Link, External Link, Link Building, DA. PA, itupun hanya sekedar tahu dan paham saja. Nah, saya penasaran nih, apakah semua bahasa di atas terhubung sama SEO? Nanti saya akan tahu melalui materi yang diberikan mas Qbenk melalui gr